Batuk yang tak kunjung reda setelah sembuh dari virus Corona

Batuk yang tak kunjung reda setelah sembuh dari virus corona adalah hal yang normal dan tak perlu dikhawatirkan.

Tidak selalu batuk setelah sembuh dari coronavirus itu bahaya. Batuk akibat COVID-19 memang bisa berlangsung lebih lama atau disebut gejala long covid. Namun, berangsur-angsur gejala long covid ini dapat membaik.

Batuk merupakan refleks tubuh untuk membersihkan debu, kuman, atau zat asing yang dapat mengiritasi paru-paru dan tenggorokan. Saat pulih dari virus corona, Anda dapat terus mengalami batuk kering selama beberapa waktu.

Batuk yang tak kunjung reda setelah sembuh dari virus corona, hal itu terjadi karena tubuh masih bekerja membersihkan sisa-sisa peradangan di dalam tubuh setelah Anda  terinfeksi coronavirus.

Batuk yang tak kunjung reda setelah sembuh dari virus corona, biasanya batuk dapat berlangsung selama beberapa hari hingga beberapa minggu setelah sembuh dari COVID-19.

Anda bisa meredakan atau meringankan batuk akibat long covid dengan melakukan beberapa hal ini:

1. Minum Air yang Banyak

Mengonsumsi banyak cairan, terutama air putih, dapat membantu membersihkan zat iritan di tenggorokan yang menyebabkan batuk.

Cobalah minum beberapa teguk air untuk membantu meredakan batuk. Anda juga bisa mengonsumsi makanan dan minuman hangat seperti teh hangat tanpa gula atau air kaldu. 

2. Gunakan Air Humidifier

Anda bisa menggunakan air humidifier supaya udara di dalam ruangan jadi lebih lembap.

Menghirup udara yang lembap membuat saluran pernapasan jadi lebih rileks. Udara yang lembap juga dapat membantu meredakan gatal di tenggorokan penyebab batuk.

3. Minum Air Hangat Campur Madu

Melansir dari Healthline, minum air hangat yang dicampur madu dapat membantu meredakan gejala batuk. Anda juga bisa mencampurkan 1-2 sendok teh madu ke dalam teh herbal.

Anda dapat mengonsumsi campuran madu dan air hangat tersebut sampai gejala batuk membaik.

Perlu diperhatikan, jangan memberikan madu kepada anak di bawah usia satu tahun karena berisiko menyebabkan botulisme (keracunan) pada bayi.

4. Hindari Pemicu Batuk

Cobalah untuk menghindari pemicu batuk seperti asap rokok dan debu. Anda juga perlu menghindari konsumsi makanan manis karena hal itu dapat memperburuk gejala batuk.

apabila batuk karena long covid berlangsung lebih dari 3 minggu, sebaiknya Anda memeriksakan diri ke  dokter di rumah sakit.

5. Bekam

Berbekam, karena bekam dapat mengeluarkan darah kotor dan pathogen pathogen kotor yang terkontaminasi oleh berbagai macam bakteri di dalam darah dan tubuh kita, sehingga anti imun kita bisa bekerja lebih ringan untuk melawan sisa sisa virus yang masih ada.

Dokter dapat melakukan pemeriksaan dan merencanakan perawatan atau pengobatan yang tepat.

Selain itu, segera temui terapis kami jika batuk disertai dengan kondisi berikut ini:

  • Batuk mengeluarkan darah atau lendir dalam jumlah besar.
  • Batuk disertai demam, mengi, atau muntah.
  • Nyeri dada yang tidak berhubungan dengan batuk.
  • Hilangnya nafsu makan atau berat badan turun.

Terapis pengobatan tradisional yang mengusai berbagai macam tehnik pengobatan seperti Ruqyah Syariyyah, Bekam, Akupunktur, Pijat khusus nyeri, Keseleo patah tulang dan Herbal yang sudah berpengalaman.