Hipertensi

Hipertensi
Penyebab penyakit non medis

HIPERTENSI

Apa penyebab dan bagaimana cara mengatasi Hipertensi

Tekanan darah tinggi atau hipertensi telah menjadi penyakit yang umum bagi banyak orang saat ini, apalagi bagi mereka yang tinggal di kawasan perkotaan. Penyakit ini jika di biarkan akan merambat ke gangguan kesehatan anda, seperti dibagian otak: akan menyebabkan stroke, mata: menyebabkan retinopati hipertensi dan dapat menimbulkan kebutaan, jantung: menyebabkan penyakit jantung coroner (termsuk infark kantung), gagal jantung , dan ginjal: menyebabkan penyakit ginjal kronik, gagal ginjal terminal.

Jenis tekanan darah tinggi

Prahipertensi: Nilai bacaan tekanan systolic 120 -139 dan diastolic 80-89.

Tekanan darah tinggi atau hipertensi peringkat sederhana: nilai bacaan tekanan systolic 140-159 dan diastolic 90-99.

Tekanan darah tinggi atau hipertensi peringkat tinggi: nilai bacaan systolic melebihi 160 atau diastolic melebihi 100.

Gejala pada penderita tekanan darah tinggi atau hipertensi.

  1. Gejala ringan, seperti pusing atau sakit kepala.
  2. Sering gelisah.
  3. Sukar tidur.
  4. Suka marah.
  5. Wajah merah.
  6. Tengkuk terasa pegal.
  7. Sesak napas.
  8. Telinga berdengung.
  9. Rasa berat ditengkuk.
  10. Mudah lelah.
  11. Mimisan ( keluar darah dari hidung).
  12. Mata berkunang-kunang.

Penyebab Tekanan Darah Tinggi

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang memiliki tekanan darah tinggi, antara lain sebagai berikut.

  1. Jika seseorang memiliki orang tua atau saudara yang memiliki tekanan darah tinggi, kemungkinan ia menderita tekanan darah tinggi lebih besar. Statistik menunjukan bahwa masalah tekanan darah tinggi lebih tinggi pada kembar identic daripada yang kembar tidak identic. Sebuah penelitian menunjukan bahwa ada bukti gen yang diturunkan untuk masalah tekan darah tinggi.
  2. Penelitian menunjukan bahwa seiring usia seseorang bertambah, tekanan darah pun akan meningkat. Anda tidak dapat mengharapkan bahwa tekanan darah anda saat muda akan sama ketika anda bertambah tua. Namun, anda dapat mengendalikan agar jangan melewati batas atas yang normal.
  3. Obesitas/kegemukan. Faktor ini bisa anda kendalikan, orang yang memiliki berat badan di atas 30 persen berat badan ideal memiliki kemungkinan lebih besar menderita tekanan darah tinggi.
  4. Garam.
  5. Koresterol.
  6. Stres.
  7. Rokok.
  8. Kafein.
  9. Alkohol.
  10. Kurang olahraga.

Mengapa Tekanan Darah Meningkat ?

Apa yang menyebabkan tekanan darah bisa meningkat ? Sebagai ilustrasi, anda sedang menyiram kebun dengan selang. Jika anda menekan ujung selang, maka air yang keluar akan semakin kencang. Hal itu karena tekanan air meningkat ketika selang di tekan. Selain itu, jika anda memperbesar keran air, maka aliran air yang melalui selang akan semakin kencang karena debit air yang meningkat.

Hal yang sama juga terjadi pada darah anda. Jika pembuluh darah anda menyempit, maka tekanan darah di dalam pembuluh darah akan meningkat. Selain itu, jika jumlah darah yang mengalir bertambah, tekanan darah juga akan meningkat.

Anda bisa mengatasi tekanan darah tinggi dengan cara sebagai berikut.

  1. Olahraga secara teratur bisa menurunkan darah tinggi. Jika anda penderita darah tinggi, pilihlah olahraga yang ringan, seperti berjalan kaki, bersepeda, berjalan santai, dan berenang. Olahraga juga membantu jantung lebih efisien menggunakan oksigen, sehingga tidak akan bekerja terlalu keras memompa darah. Rutin melakukan jalan cepat ternyata efektif untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi hingga 8 mmhg. Lakukan selama 30 hingga 45 menit sehari sebanyak 3 kali seminggu.
  2. Latihan olah nafas dan bermeditasi, seperti yoga atau taichi, efektif untuk menurunkan hormone stress. Tingginya hormone stress akan meningkatkan renin, enzin ginjal yang bisa menaikan tekanan darah. Lakukan latihan napas minimal 5 menit pada pagi dan malam hari. Menarik napas dalam juga akan mengendurkan semua tensi menjadi obat darah tinggi yang cukup membantu.
  3. Konsumsi makanan berpotasium. Menurut Linda Van Horn, Ph.D., professor pencegahan penyakit dari Northwest University Feinberg School of Medical, banyak mengkonsumsi makanan yang kaya potasium, seperti buah dan sayur, sangat baik untuk menurunkan tekanan darah (obat darah tinggi). Sumber potasium terbaik antara lain antara lain kentang, tomat, orange juice, pisang, kacang-kacangan, blewah, melon, serta buah yang dikeringkan, seperti kismis. Konsumsi potasium minimal 2000-4000mg perhari, saran linda.
  4. Hindari sodium. Jika anda sudah menderita tekanan darah tinggi, sebaiknya anda menghindari makanan yang mengandung garam. Konsumsi garam sebaiknya tidak lebih dari 2,4 gr per hari (sodium) atau 6 gr per hari (NaCl). Agar konsumsi garam tetap terkendali, perhatikan label makanan untuk mengetahui kadar sodiumnya serta kurangi fast food karena biasanya tinggi kandungan garamnya.
  5. Konsumsi dark chocolate. Berbagai jenis dark chocolate mengandung flavanols yang bisa membuat pembuluh darah lebih luwes. Sebuah studi menunjukan, 18 persen yang mengkonsumsi dark chocolate menunjukan turunnya tekanan darah.
  6. Penelitian yang dilakukan para peneliti dari Universitas Florence, Italia, mengungkapkan pasien hipertensi yang melakukan relaksasi dengan cara mendengarkan music selama 30 menit sambil menarik nafas dalam – dalam menunjukan penurunan angka sistolik hingga 3,2 poin.
  7. Konsumsi makanan yang mengandung kalium, magnesium, dan kalsium. Kalium, magnesium, dan kalsium mampu mengurangi tekanan darah.
  8. Makan sayur dan buah yang berserat tinggi, seperti sayuran hijau, pisang, tomat, wortel, melon, dan jeruk.
  9. Berhenti merokok. Berhenti merokok juga berperan besar untuk mengurangi tekanan darah tinggi atau hipertensi.
  10. Kendalikan kadar koresterol anda.
  11. Kendalikan diabetes anda.
  12. Hindari obat yang bisa meningkatkan tekanan darah. Konsultasikan ke dokter jika anda menerima pengobatan untuk penyakit tertentu, untuk meminta obat yang tidak meningkatkan tekanan darah

Penyembuhan Penderita Penyakit Hipertensi dengan Bekam Akupuntur

Cara Menurunkan Darah Tinggi

Obat darah tinggi

Secara teori, dalam penyembuhan dengan hijamah dan akupuntur yang sudah kami upgrade, seseorang menderita penyakit hipertensi karena adanya timbunan oksidan di daerah tengkuk yang mengakibatkan sirkulasi darah dan suplai oksigen ke kepala jadi terganggu dan berkurang sehingga berakibat tekanan darah terganggu atau meningkat. Dengan dikeluarkan oksidan yang menekan di daerah tengkuk dan membuat sempit pembuluh darah, spontan keluhan pusing dan pundak yang kaku akan hilang.

Obat darah tinggi

Obat tradisional darah tinggi

Obat herbal darah tinggi

Obat hipertensi

Obat herbal hipertensi

Terapi panggilan   Terapi bekam   Terapi ruqyah   Terapi saraf kejepit   Bekam di   Bekam terdekat   Bekam panggilan   Bekam bintaro   Bekam bsd   Bekam tangsel   Bekam ciledug   Bekam tangerang   Bekam jakarta   Ruqyah di   Ruqyah terdekat   Ruqyah panggilan   Ruqyah bintaro   Ruqyah bsd   Ruqyah tangsel   Ruqyah ciledug   Ruqyah tangerang   Ruqyah jakarta   Terapi di   Terapi terdekat   Terapi bintaro   Terapi bsd  Terapi tangsel   Terapi ciledug   Terapi tangerang   Terapi jakarta   Tempat terapi   Tempat bekam   Bekam wanita   Ruqyah anak   Ruqyah rumah

Bekam Jakarta Timur   Bekam Jakarta Utara   Bekam Jakarta Selatan   Bekam Jakarta Barat   Bekam Jakarta Pusat   Bekam Tangerang Selatan   Bekam Tangerang Kota   Ruqyah Jakarta Timur   Ruqyah Jakarta Utara   Ruqyah Jakarta Selatan   Ruqyah Jakarta Barat   Ruqyah Jakarta Pusat

Bekam Pondok Indah   Bekam Cipete   Bekam Tebet   Bekam Menteng   Bekam Cipondoh   Bekam Poris   Bekam Kedoya   Bekam Kebon Jeruk   Bekam Puri   Bekam Metland   Ruqyah Pondok Indah   Ruqyah Cipete   Ruqyah Tebet   Ruqyah Menteng   Ruqyah Cipondoh   Ruqyah Poris   Ruqyah Kedoya   Ruqyah Kebon Jeruk   Ruqyah Puri   Ruqyah Metland

Terapis pengobatan tradisional yang mengusai berbagai macam tehnik pengobatan seperti Ruqyah Syariyyah, Bekam, Akupunktur, Pijat khusus nyeri, Keseleo patah tulang dan Herbal yang sudah berpengalaman.