Perisai dari gangguan syetan

Perisai dari gangguan Syetan

1. Memblokir masuknya Syetan ke Rumah

Banyak orang yang salah kaprah dalam mengambil solusi atau salah langkah dalam mengambil sikap, saat ingin membentengi rumahnya dari gangguan syetan. Ada yang menanam jimat dalam area pekarangannya, menempel rajah dalam rumahnya atau memanggil orang pintar dan dukun untuk memasang pagar ghaib. Padahal pagar ghaib yang mereka lakukan tidak sesuai dengan tuntunan Rasul s.a.w, alias menyimpang dan sesat.

Sebetulnya setiap muslim bisa melakukan sendiri untuk membentuk pagar ghaib bagi rumahnya dengan cara yang islami, tidak usah mendatangkan mereka (dukun-dukun). Dan pagar ghaib yang ditawarkan Islam sangat sederhana, tidak butuh sesajen atau tumbal atau pun gerakan-geraan silat dan mantera-mantera. Yang dibutuhkan hanyalah keyakinan kita yang mantap terhadap keagungan dan kekuasaan Allah, serta keikhlasan yang tulus saat melakukannya. Yaitu dengan membaca Bismalah saat masuk rumah atau menutup pintu, niscaya syetan akan terblokir dan terhalang untuk masuk rumah kita. Seperti sabda Rasul s.a.w dalam hadits berikut,

Rasul s.a.w bersabda, “…Dan tutuplah pintu kalian seraya membaca Bismillah, sebab syetan tidak akan mampu membuka pintu yang tertutup (dengan baca Bismillah) …”. (HR. Bukhari dan Muslim),

Perisai dari ganguan syetan

2. Memproteksi Diri dari Gangguan Syetan Sepanjang Hari

Syetan adalah musuh utama hamba-hamba Allah yang beriman. Dan mereka akan selalu menggoda dan mengganggu hamba-hamba-Nya sampai hari qiamat. Tapi para manusia ada yang menyadari hal itu, lalu membentengi diri mereka dari gangguan syetan. Dan ada juga yang tidak menyadarinya sehingga mereka menjadi sasaran tembak yang mudah dibidik. Bahkan ada dengan sadar atau tidak, malah menjadikan syetan sebagai teman dan pengawal hidupnya.

Orang yang berakal sehat pasti akan berusaha sekuat tenaga untuk membentengi dirinya dari musuh-musuhnya, termasuk syetan. Dan Islam telah mengajarkan pada para pemeluknya bagaimana cara membentengi secara benar. Tidak dengan benda-benda keramat atau jimat-jimat sesat. Apalagi dengan mendatangi dukun-dukun yang notabene mereka adalah agen-agen syetan di bumi ini. Perbentengan diri yang diajarkan Rasul s.a.w sangatlah mudah, dengan membaca doa-doa di waktu pagi dan sore. Salah satu doa yang dianjurkan oleh Rasul s.a.w adalah Basmalah ditambah lafadz lain sebagaimana dalam hadits yang diriwayatkan oleh Utsman bin Affan berikut ini.

Utsman bin Affan berkata: “Saya mendengar Rasul s.a.w bersabda, ‘barang yang membaca doa ini disaat sore tiba: ‘Dengan nama Allah (Bismillah), yang dengan (nama)-Nya tidak akan bisa membahayakan sesuatu pun yang ada di bumi dan di langit, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui (tiga kali), maka ia tidak akan ditimpa musibah yang tiba-tiba sampai pagi hari. Dan barang siapa yang membacanya di sore hari, maka ia tidak akan ditimpa musibah yang tiba-tiba sampai sore hari.” (HR. Tirmidzi, dan dishahihkan al-Albani).

Perisai dari ganguan syetan

3. Perisai Diri dari Kerajaan yang Ada di Luar Rumah

Sering kita membaca kabar di media cetak atau menyaksikan berita di televisi, atau pun mendengar dari penuturan teman akan banyaknya kejahatan dan tindakan kriminalitas di jalan-jalan. Ada yang bentuknya kriminalitas murni dengan menggunakan tenaga manusia saja, dan ada juga kriminalitas yang melibatkan jin atau syetan dengan memakai ilmu hitam atau sihir. Kedua kejahatan tersebut pelakunya adalah syetan, syetan yang berasal dari golongan jin dan syetan dari golongan manusia. Atau memang hasil kolaborasi dan kerja sama antara keduanya.

Rasul s.a.w telah mengajarkan pada kita suatu doa yang bisa menjadi perisai diri yang ampuh dari berbagai macam kejahatan yang ada Insya Allah diri kita akan senantiasa dalam penjagaan Allah dari hal-hal yang tidak kita inginkan saat kita berada di luar rumah. Dengan membaca Basmalah dan doa yang telah diberitahukan Rasul s.a.w pada kita dalam hadits berikut, insya Allah kita akan aman dari segala macam gangguan yang ada di luar rumah. Bacaan tersebut kita baca saat keluar dari rumah.

Anas bin Malik berkata: Rasul s.a.w bersabda, “Barangsiapa keluar dari rumahnya membaca: Bismillah , aku bertawakkal pada Allah, tiada daya dan kekuatan kecuali bersama Allah”, maka dikatakan padanya: ‘Kamu telah tercukupi dan terlindungi’, dan syetan pun akan menjauh darinya’.” (HR. Abu Daud dan dishahihkan al-Albani).

Perisai dari ganguan syetan

4. Menutup Penglihatan Jin

Bila ingin menutup penglihatan manusia kita bisa menutup matanya dengan telapak tangan, kain yang tebal atau diberi kacamata seperti kacamata kuda. Agar mata mereka tidak jelalatan dan liar. Kalau tidak begitu kita harus menutup aurat kita dengan kain yang tidak transparan dan juga tidak ketat. Dan bila kita ingin menanggalkan pakaian, maka kita harus mencari tempat yang tertutup dan tidak tembus pandang. Dengan itu aurat kita akan terlindung dari mata manusia.

Tapi bagaimana kalau kita ingin menutup pandangan jin, agar aurat kita tidak menjadi tontonan yang gratis bagi mereka? Sebab mereka selalu mengikuti kita di mana saja, termasuk saat dalam kamar atau bilik dan ruangan tertutup. Islam telah mengajarkan kita cara untuk menutup penglihatan jin, terutama saat kita menanggalkan pakaian atau mandi di kamar mandi, yaitu dengan membaca Basmalah .

Anas bin Malik berkata: Rasul s.a.w bersabda, “Yang bisa menutupi aurat anak Adam (manusia) dari pandangan mata jin, saat hendak menanggalkan pakaiannya adalah membaca: “Bismillahi ladzi la ilaha illa huwa (Dengan nama Allah yang tiada Tuhan selain Dia).” (HR. Ibnus Sunni)

Ali bin Abi Thalib juga berkata: Rasul s.a.w bersabda: “Sebagai penutup aurat anak Adam (manusia) dari pandangan mata jin, saat memasuki WC atau toilet adalah membaca Bismillah”. (HR. Tirmidzi dan dishahihkan oleh al-Albani).

Perisai dari ganguan syetan

5. Melindungi Generasi dari Gangguan Syetan

Anak-anak kita adalah generasi penerus kita, mereka juga menjadi target sasaran gangguan syetan sebagaimana kita juga. Banyak sekali orangtua yang tidak menyadari hal itu, atau berfikir bahwa anak-anak adalah masih suci yang tidak mungkin diganggu syetan. Itu adalah pemikiran yang salah. Sebab al-Quran dan hadits telah menginformasikan pada kita bahwa anak juga menjadi sasaran bidik syetan. Bahkan sejak awal kelahirannya syetan sudah melakukan gangguan dan godaan. Jangan heran kalau menjumpai anak yang kesurupan, atau kena penyakit yang tidak wajar atau mengalami hal-hal aneh lainnya.

Oleh sebab itu janganlah memberi kesempatan bagi syetan untuk mencuri start, kita harus melakukan penjagaan dan perbentengan anak sejak dini, yaitu sejak mendatangi istri/suami kita dan melakukan persetubuhan. Janganlah terlena dengan kehangatan dan kenikmatan, lalu kita melalaikan Tuhan. Awalilah kenikmatan Anda dengan menyebut nama Allah (baca Basmalah ) dan ditambah dengan membaca doa perlindungan. Rasul s.a.w mengajarkan pada kita doa sebagai berikut.

Rasul s.a.w bersabda, “Bila salah seorang dari kalian ingin mendatangi isterinya (menyetubuhinya), bacalah! Bismillah , Ya Allah jauhkanlah kami dari syetan dan jauhkanlah syetan dari yang akan Engkau rizkikan pada kami (anak). Sebab bila Allah mentakdirkan bagi keduanya seorang anak, maka syetan tidak akan bisa mencelakakannya selamanya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Perisai dari ganguan syetan

6. Memboikot Syetan yang Anda di Dalam Rumah

Bagaimana cara kita memboikot atau mengembargo syetan? Sementara kita tidak bisa melihat mereka dan tidak tahu persis makanan dan minuman yang disukai syetan atau yang menjadi akanan favoritnya. Tapi perlu diketahui bahwa syetan akan selalu berusaha untuk nimbrung, ikut serta makan bersama orang yang makan seperti yang telah dijelaskan Rasul s.a.w dalam haditsnya.

Rasul s.a.w telah mengajarkan cara memboikot syetan, terutama syetan yang ada dalam rumah. Sehingga bila masih ada syetan dalam rumah kita, mereka akan menjadi kurus kering, loyo dan lemas yang akhirnya tidak betah untuk tinggal berlama-lama di dalam rumah insya Allah. Dan resepnya sangat sederhana, tapi butuh ketelatenan dan keistiqomahan kita, yang dengan membaca Basmalah setiap masuk rumah seperti sabda Rasul:

Rasul s.a.w bersabda, “Bila seseorang masuk rumahnya, lalu membaca Bismillah saat masuk dan pada saat makan, maka syetan berkata (pada teman-temannya): ‘Tidak ada tempat bermalam dan tidak ada makan malam bagi kalian.’ Tetapi bila seseorang masuk rumahnya dengan tidak membaca Bismillah, maka syetan berkata (pada teman-temannya): “Kalian dapat bermalam.’ Bila tidak menyebut nama Allah saat makan, maka syetan berkata (pada teman-temannya: ‘Kalian dapat tempat bermalam dan makan malam.” (HR. Muslim)

Perisai dari ganguan syetan

Perisai dari ganguan syetan

Perisai dari ganguan syetan

Perisai dari ganguan syetan

Perisai dari ganguan syetan

Terapi panggilan   Terapi bekam   Terapi ruqyah   Terapi saraf kejepit   Bekam di   Bekam terdekat   Bekam panggilan   Bekam bintaro   Bekam bsd   Bekam tangsel   Bekam ciledug   Bekam tangerang   Bekam jakarta   Ruqyah di   Ruqyah terdekat   Ruqyah panggilan   Ruqyah bintaro   Ruqyah bsd   Ruqyah tangsel   Ruqyah ciledug   Ruqyah tangerang   Ruqyah jakarta   Terapi di   Terapi terdekat   Terapi bintaro   Terapi bsd  Terapi tangsel   Terapi ciledug   Terapi tangerang   Terapi jakarta   Tempat terapi   Tempat bekam   Bekam wanita   Ruqyah anak   Ruqyah rumah

Bekam Jakarta Timur   Bekam Jakarta Utara   Bekam Jakarta Selatan   Bekam Jakarta Barat   Bekam Jakarta Pusat   Bekam Tangerang Selatan   Bekam Tangerang Kota   Ruqyah Jakarta Timur   Ruqyah Jakarta Utara   Ruqyah Jakarta Selatan   Ruqyah Jakarta Barat   Ruqyah Jakarta Pusat

Bekam Pondok Indah   Bekam Cipete   Bekam Tebet   Bekam Menteng   Bekam Cipondoh   Bekam Poris   Bekam Kedoya   Bekam Kebon Jeruk   Bekam Puri   Bekam Metland   Ruqyah Pondok Indah   Ruqyah Cipete   Ruqyah Tebet   Ruqyah Menteng   Ruqyah Cipondoh   Ruqyah Poris   Ruqyah Kedoya   Ruqyah Kebon Jeruk   Ruqyah Puri   Ruqyah Metland

Terapis pengobatan tradisional yang mengusai berbagai macam tehnik pengobatan seperti Ruqyah Syariyyah, Bekam, Akupunktur, Pijat khusus nyeri, Keseleo patah tulang dan Herbal yang sudah berpengalaman.